Sabtu, 09 Agustus 2008

Aexa Chimaera "Electric Girl"



ALEXA CHIMAERA - "ELECTRIC GIRL"
by Hans K.C.Mira

Sinopsis :
Alexa, seorang anak perempuan umur sebelas tahun yang hidup di dunia maya memiliki kekuatan listrik karena kutukan penyihir. Bersama ayahnya ia membantu Windy, seorang anak yang dirasuki lintah emas agar sembuh dari penyakit yang menyebabkannya bisa menyedot pikiran orang.
Mereka terlempar ke negeri kuno dibalik air terjun. Negeri itu sedang dilanda pemberontakan oleh seorang pangeran yang memiliki pasukan setan. Windy berubah ujud jadi Bajang Emas (sejenis goblin), dan mengalahkan pangeran itu. Tapi Bajang Emas itu yang ternyata berasal dari planet lain, merebut kekuasaan dan berniat menguasai negara itu.
Namun dengan dibantu Madame Wicca, seorang penyihir sakti yang nyentrik, Alexa berhasil mengalahkan goblin itu dan Windy pun sembuh dari pengaruh lintah emas setelah goblin itu mati.

Ringkasan cerita :
Alexa, seorang anak perempuan umur sebelas tahun tinggal di Attarkaj, di negeri Arantsuna yang terdapat di dunia maya. Ia memiliki kekuatan listrik karena kutukan seorang penyihir. Ayahnya, Mr. Marvin, bekerja sebagai kurator museum. Alexa yang tomboy punya anjing kesayangan bernama Chiko. Kemana pun dia pergi anjingnya selalu ikut serta.
Di tempat lain, yaitu di Gunung Eldon, ada seorang anak perempuan umur sepuluh tahun yang tersesat di sebuah gua di puncak gunung. Saking laparnya, ia menangkap dan merebus lintah yang terdapat di gua. Namun ada seekor lintah tak mati biarpun sudah direbus. Ketika lintah berkulit emas itu digigitnya, Windy mengalami demam tinggi lalu pingsan.
Ia ditemukan tetangga yang mencarinya dan dibawa pulang ke ibunya. Sejak itu ia memiliki kemampuan menyedot isi pikiran orang. Yang jadi kurban adalah teman sekelasnya bernama Reno. Windy yang semula bodoh mendadak jadi pintar. Kurban berikutnya adalah gurunya dan kemudian tukang pukul rentenir yang ingin menyita harta orangtua Windy.
Karena takut ditangkap polisi, Windy kabur ke Attarkaj. Di sana ia berkenalan dengan Alexa. Suatu ketika ia ketahuan sedang menyedot benak Chiko, anjing kesayangan Alexa. Hampir saja ia kena selepet petir Alexa kalau tak dicegah oleh Mama Alexa.
Windy berceritera kenapa ia memiliki kekuatan aneh itu. Alexa ingin membantu Windy agar bebas dari setan lintah yang merasukinya. Maka Alexa dan papanya membawa Windy kembali ke desanya.
Setiba di sana, Mr.Nimon, sang kepala desa ikut membantu. Mereka naik mobil masuk ke dalam gua tempat Windy menemukan lintah emas itu. Berkat insting Windy yang tajam, mereka menemukan air terjun di dalam gua. Ketika mereka menerobos air terjun itu, ternyata mereka tiba di sebuah negeri kuno bernama Magdala.
Pemimpin kerajaan itu bernama Queen Annora, seorang ratu jelita yang memerintah dengan adil bijaksana. Pada waktu itu negeri Magdala sedang dilanda pemberontakan yang dipimpin Prince Gorway.
Begitu melihat Windy, penasehat kerajaan bernama Gerwyn merasa girang. Ia memiliki firasat bahwa Windy akan menyelamatkan negeri itu dari keganasan Price Gorway. Melalui peralatan elektronik milik papa Alexa yang di masa itu belum ada, mereka berhasil meyakinkan sang Ratu.
Penasehat Gerwyn meminta Alexa dan papanya mengiringi Callista, puterinya, untuk mencari istrinya yang penyihir sakti agar membantu melawan Prince Gorway yang memiliki pasukan setan.
Windy dan Mr.Nimon tetap tinggal di istana. Ketika monster Drapa, pasukan setan Prince Gorway menyerang, Windy mengeluarkan mesin vacuum cleaner milik Mr.Marvin. Mesin itu menyedot monster Drapa hingga pasukan setan itu terkurung di dalamnya. Sayang hal itu tak berlangsung lama, monster itu lolos keluar setelah meledakkan mesin vacuum cleaner.
Windy yang memiliki kekuatan petir karena pernah menyedot pikiran Alexa menghajar monster-monster itu. Namun Windy kewalahan saking banyaknya monster yang menyerang. Windy pun terpaksa mengeluarkan kekuatannya menyedot pikiran orang. Tiba-tiba timbul keanehan, tubuh Windy membengkak besar. Lalu kulit tubuhnya berubah kuning emas.
Di tempat lain, Alexa dan papanya berhasil menemukan rumah Madame Wicca, wanita penyihir ibunda Callista. Namun penyihir itu tak mau ikut ke istana. Dia hanya memberikan dua kantung serbuk sihir ke mereka.
Setelah semua monster Drapa musnah, Windy yang berubah ujud jadi bajang berkulit emas terbang ke angkasa mencari Prince Gorway. Terjadi adu kekuatan sihir yang dahsyat. Pangeran pemberontak itu dapat dikalahkan.
Bajang emas kembali ke istana. Ia meminta Queen Annora menyerahkan kekuasaan padanya karena ia yang mengalahkan Prince Gorway. Semula sang ratu menolak, namun melihat banyak pejabat jadi korban dimangsa Bajang Emas itu, ia pun menyerah.
Bajang emas bernama Miron yang berasal dari Planet Nacromen itu mengangkat diri jadi ratu Magdala. Ia ingin memanggil teman-temannya agar datang ke Bumi setelah memperbaiki pesawat antariksa miliknya.
Alexa dan papanya ditawan bersama Gerwyn, Mr Nimon dan pejabat lainnya. Mereka segera menyusun rencana untuk melawan ratu goblin itu.
Desas-desus ditiupkan bahwa ada sebuah pesawat asing jatuh di Telaga Warna di puncak gunung. Miron terpancing dan terbang menuju telaga itu. Callista yang lolos keluar dari istana pura-pura berlari ketakutan di pinggir telaga karena dikejar-kejar Chiko, anjing Alexa.
Miron melayang turun menghampiri Callista. Ia menegur Callista yang kabur dari istana. Tapi Callista beralasan ayahnya jatuh sakit sehingga ia terpaksa mencari ramuan obat di telaga itu. Karena Miron tak percaya, Callista menunjukkan kantung obat itu ke si ratu bajang.
Mendadak Callista menebarkan isi kantung yang berisi serbuk sihir itu ke wajah Miron. Namun Miron bisa menghindar. Hampir saja Callista terkena bubuk sihir itu, untunglah Alexa menolongnya.
Kemunculan Alexa menambah murka Miron. Mereka bertempur seru. Alexa mengeluarkan kekuatan petirnya menyerang Miron. Tapi ratu bajang itu sangat sakti, petir Alexa tidak mempan.
Ketika Alexa hampir menyerah, Chiko yang mendadak bisa bicara membisikkan sesuatu. Gadis itu segera membuka termos air minumnya, lalu dengan gerakan tak terduga, isi termos dihamburkan ke Miron.
Tubuh Miron yang dipenuhi arus listrik meledak keras dan terlempar ke tanah dengan tubuh gosong. Buru-buru Chiko meminta Callista menebarkan serbuk sihirnya ke Miron. Lalu dengan kuku-kukunya yang tajam, Chiko merobek tubuh Miron. Ternyata di dalam tubuh itu terdapat Windy.
Windy selamat, dan mereka pulang ke istana. Queen Annora kembali berkuasa dan memerintah dengan adil bijaksana sampai akhir jabatannya.

Tidak ada komentar: